Medan - Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU) Prof Dr H Saidurrahman M.Ag mengatakan, UIN-SU berencana akan menerima 7.000-an mahasiswa baru Tahun Akademik (TA) 2017/2018 mendatang.
“Penerimaan 7.000-an mahasiswa baru ini sudah dibicarakan di tingkat Kementerian Agama RI. Kita optimis ini segera terealisasi,” kata Prof Saidurrahman dalam sambutannya pada acara pelantikan Pengurus Ikatan Alumni (IKA) Komunikasi Islam (KOMI) Pascasarjana UIN-SU, di Hotel Garuda Plaza Medan, Sabtu (11/2).
Hadir dalam acara pelantikan tersebut, Direktur Pascasarjana UIN-SU Prof Dr Syukur Kholil MA, Wakil Rektor III UIN-SU Prof Dr Amroeni Drajat MA, Dekan FIS UIN-SU Prof Dr Ahmad Qorib MA, Wakil Dekan III FDK UIN-SU Muhammad Husni Ritonga MA dan Dekan FITK UIN-SU Dr Amiruddin Siahaan M.Pd.
Selain dihadiri pejabat di lingkungan UIN-SU, acara pelantikan tersebut juga dihadiri alumni dan pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU dari sejumlah provinsi misalnya, dari Provinsi Aceh dan Provinsi Riau, kemudian juga dari sejumlah kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Saat ini kata Prof Saidurrahman, jumlah mahasiswa UIN-SU sekitar 16.000-an mahasiswa yang tersebar di seluruh fakultas yang ada. Tapi, untuk TA 2017/2018 mendatang, kuota mahasiswa baru ditambah 7.000-an sehingga total mahasiswa UIN-SU akan datang diperkirakan 20.000-an mahasiswa.
“Seiring bertambahnya jumlah mahasiswa itu, maka peningkatan kualitas juga harus ditingkatkan. Termasuk kualitas para dosen, fasilitas kampus dan sarana prasana pendukung lainnya,” kata rektor.
Dia menyebutkan, dalam hal pengembangan sarana kampus, pihaknya juga sedang membangun kampus UIN-SU di kawasan Tuntungan, Deliserdang. Pembangunan kampus baru yang menelan biaya sekitar Rp400-an miliar tersebut akan menjawab pertanyaan selama ini terkait penambahan kampus baru setelah IAIN-SU berubah nama menjadi UIN-SU.
Prof Saidurrahman juga menyebutkan, di lokasi kampus baru tersebut akan dibangun komplek perumahan dosen. Sedikitnya 400 rumah yang diperuntukkan bagi para dosen disiapkan, bahkan para dosen akan tinggal di lokasi tersebut.
“Jika 400 rumah itu sudah ada, ini akan menjadi syiar kita. Para dosen menjadi syiar untuk membawa dakwah Islam, apalagi kawasan Tuntungan jumlah umat Islamnya sedikit. Jadi, masuknya para dosen ini menjadi lahan dakwah kita dalam membangun peradaban Islam di kawasan itu,” katanya.
Di sela-sela acara pelantikan tersebut, Rektor UIN-SU dan Direktur PPs UIN-SU diupa-upa pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU. Upa-upa sebagai pemberi semangat untuk mengembangkan UIN-SU, khususnya menjadikan UIN-SU menjadi Maju Dan Sejahtera (Juara).
Adapun pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU yang dilantikan di antaranya Ketua IKA-KOMI Dr Erwan Batubara MA, Sekretaris Abdul Karim Batubara MA dan Bendahara Dr Nina S Siregar MAP. **
“Penerimaan 7.000-an mahasiswa baru ini sudah dibicarakan di tingkat Kementerian Agama RI. Kita optimis ini segera terealisasi,” kata Prof Saidurrahman dalam sambutannya pada acara pelantikan Pengurus Ikatan Alumni (IKA) Komunikasi Islam (KOMI) Pascasarjana UIN-SU, di Hotel Garuda Plaza Medan, Sabtu (11/2).
Hadir dalam acara pelantikan tersebut, Direktur Pascasarjana UIN-SU Prof Dr Syukur Kholil MA, Wakil Rektor III UIN-SU Prof Dr Amroeni Drajat MA, Dekan FIS UIN-SU Prof Dr Ahmad Qorib MA, Wakil Dekan III FDK UIN-SU Muhammad Husni Ritonga MA dan Dekan FITK UIN-SU Dr Amiruddin Siahaan M.Pd.
Selain dihadiri pejabat di lingkungan UIN-SU, acara pelantikan tersebut juga dihadiri alumni dan pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU dari sejumlah provinsi misalnya, dari Provinsi Aceh dan Provinsi Riau, kemudian juga dari sejumlah kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Saat ini kata Prof Saidurrahman, jumlah mahasiswa UIN-SU sekitar 16.000-an mahasiswa yang tersebar di seluruh fakultas yang ada. Tapi, untuk TA 2017/2018 mendatang, kuota mahasiswa baru ditambah 7.000-an sehingga total mahasiswa UIN-SU akan datang diperkirakan 20.000-an mahasiswa.
“Seiring bertambahnya jumlah mahasiswa itu, maka peningkatan kualitas juga harus ditingkatkan. Termasuk kualitas para dosen, fasilitas kampus dan sarana prasana pendukung lainnya,” kata rektor.
Dia menyebutkan, dalam hal pengembangan sarana kampus, pihaknya juga sedang membangun kampus UIN-SU di kawasan Tuntungan, Deliserdang. Pembangunan kampus baru yang menelan biaya sekitar Rp400-an miliar tersebut akan menjawab pertanyaan selama ini terkait penambahan kampus baru setelah IAIN-SU berubah nama menjadi UIN-SU.
Prof Saidurrahman juga menyebutkan, di lokasi kampus baru tersebut akan dibangun komplek perumahan dosen. Sedikitnya 400 rumah yang diperuntukkan bagi para dosen disiapkan, bahkan para dosen akan tinggal di lokasi tersebut.
“Jika 400 rumah itu sudah ada, ini akan menjadi syiar kita. Para dosen menjadi syiar untuk membawa dakwah Islam, apalagi kawasan Tuntungan jumlah umat Islamnya sedikit. Jadi, masuknya para dosen ini menjadi lahan dakwah kita dalam membangun peradaban Islam di kawasan itu,” katanya.
Di sela-sela acara pelantikan tersebut, Rektor UIN-SU dan Direktur PPs UIN-SU diupa-upa pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU. Upa-upa sebagai pemberi semangat untuk mengembangkan UIN-SU, khususnya menjadikan UIN-SU menjadi Maju Dan Sejahtera (Juara).
Adapun pengurus IKA-KOMI PPs UIN-SU yang dilantikan di antaranya Ketua IKA-KOMI Dr Erwan Batubara MA, Sekretaris Abdul Karim Batubara MA dan Bendahara Dr Nina S Siregar MAP. **
0 comments:
Post a Comment